Restaurant

Kedai Roti Bakar 543 Kuta: Perantau Yummy Dari Solo [REVIEW]

Item: Kedai Roti Bakar 543 Kuta
Rating: 3.6
Author: Gilang Khrisna

Sejalan dengan namanya, Kedai Roti Bakar 543 Kuta menawarkan pilihan menu roti bakar yang unik dan tak seperti biasanya. Dari mulai Snickers yang mini, hingga Holiday Ice Cream & Marshmallow yang disajikan dengan topping 3 scoop ice cream vanillia + strawberry + cocholate dengan ditaburi marshmallow.

Sore setelah pekerjaan yang menumpuk itu aku berkesempatan mampir sejenak di Kedai Roti Bakar 543 Kuta. Tujuan awal sebenarnya bukan untuk roti bakar, hanya saja kerinduanku pada telur bebek terarahkan oleh google untuk menuju kedai unik ini. Kebetulan Kedai Roti Bakar 543 Kuta juga menyediakan menu pendamping Indomie Telur Asin Kornet.

Lokasi yang tak begitu jauh dari tempatku bekerja di Legian, tepatnya di Jalan Nakula ll No. 888X telah memberangkat dengan segera dan tanpa sedikitpun keraguan.

Baca Juga: Sabda Cinta Alam Teluk Ijo

Setiba di Jalan Nakula yang merupakan jalur macet itu, aku sedikit dibingungkan dengan lokasi tepat berdirinya Kedai Roti Bakar 543 Kuta. Mungkin karena memang belum terlalu familiar dengan Jalan Nakula, atau karena memang tidak begitu paham dengan bentuk dan warna kedai yang satu ini.

Setelah beberapa menit mencari Kedai Roti Bakar 543 Kuta, akhirnya aku dipertemukan juga. Kedai ini terletak tepat di pinggir jalan Nakula, tepat di depan fitness center yang lumayan memiliki nama di Jalan Nakula. Klik di sini untuk lokasi tepatnya.

Kedai berwarna merah ini cukup eyecatching dan instagramable jika dilihat dari luar, mini, unik, dan sederhana.

Kuberanikan langkahku masuk ke dalam. Seorang waitress dengan paras cantik khas timur menyapaku dengan ramah, mempersilahkanku duduk dan memilih menu yang tertulis begitu banyak di dalam buku.

Tapi tunggu, meja – meja yang tertata rapi dan sederhana itu justru mencuri begitu besar perhatianku. Lihat plat – plat nomor kendaraan yang tertata di atas meja, semuanya berinisial AD, lalu diikuti nomor meja, dan ditutup dengan kode area SAE. AD yang tertulis di plat nomor di atas meja itu, sama persis dengan plat nomor yang terpasang di kendaraanku. Yang berarti inisial area Kota Solo. Dan SAE sendiri dalam Bahasa Jawa berarti Bagus, diambil dari bahasa tingkat tinggi yaitu Krama Inggil.

Baca Juga: Dongeng Di Taman Baca Kesiman

Sedikit banyak pertanyaan coba aku sampaikan pada waitress yang masih menungguku memilih menu.

“Kedai Roti Bakar 543 Kuta berpusat di Kota Solo, dengan beberapa cabang yang telah tersebar di 14 kota di Jogja, Jawa Barat, Jawa Timur, hingga Pulau Bali. Di Kota Solo sendiri, Roti Bakar 543 berlokasi di sekitaran Stadion Manahan, tepatnya di Jalan Samratulangi No. 20 Kota Solo. Konsep pemilihan nomor meja dengan plat nomor Kota Solo memang diseragamkan untuk semua cabang dan merupakan identitas dari Roti Bakar 543.”

Baca Juga: Nasionalisme Bajra Sandhi

Selain pilihan menu roti bakar yang sedemikian banyaknya, Kedai Roti Bakar 543 Kuta juga menyediakan berbagai menu pendamping lainnya seperti aneka nasi goreng, aneka rice bowl, noodles, sosis, dan masih banyak pilihan menu lainnya.

Kali ini aku berkesempatan mencoba mencicipi Indomie Telur Asin Kornet yang memang menjadi tujuan pertamaku. Soal rasa tak perlu ditanya lagi, asin telur bebek bercampur dengan kornet dan kuah indomie yang kental itu lebih dari sekedar cukup untuk memanjakan lidah sepulang kerja.

Disusul dengan indomie goreng tektek sebelum akhirnya menyantap menu penutup yaitu Holiday Ice Cream & Marshmallow yang disajikan dengan topping 3 scoop ice cream vanillia + strawberry + cocholate dengan ditaburi marshmallow. Porsi yang disajikan sangat besar, mungkin lebih pantas dinikmati berdua dengan kekasih atau sahabat.

Mengenai harga yang ditawarkan Kedai Roti Bakar 543 Kuta memang berbeda dengan roti bakar yang biasa ditawarkan di kaki lima. Tentunya sesuai dengan topping dan porsi yang disajikan. Jadi jangan terlalu berharap mendapatkan harga yang sama dengan roti bakar kaki lima jika memang sedang tidak ada promo.